Security Guard: Pengertian, Tugas, Kualifikasi, Jenjang Karir
Aksesia.Com Security Guard: Pengertian, Tugas, Kualifikasi, Jenjang Karir – Setiap kali Anda memasuki sebuah gedung perkantoran, kawasan pabrik, atau pusat perbelanjaan, salah satu sosok yang selalu siap menyambut dan menjaga keamanan adalah Security Guard atau yang akrab dikenal sebagai Satpam.
Profesi ini merupakan salah satu garda depan yang berperan penting dalam menjaga ketertiban dan keselamatan, meskipun sering kali perannya tidak begitu terlihat oleh banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa menjadi seorang Security Guard membutuhkan keterampilan, dedikasi, dan keahlian yang tidak bisa dianggap remeh?

Baca juga: Service Crew: Pengertian, Tugas, Kualifikasi, Jenjang Karir
Pengertian Dan Peran Security Guard (Satpam)
Security Guard atau Satpam adalah seorang petugas keamanan yang bekerja untuk melindungi orang, aset, dan properti dari ancaman yang dapat membahayakan. Peran mereka mencakup berbagai aspek, mulai dari pengawasan rutin, mencegah tindak kejahatan, hingga memberikan rasa aman kepada penghuni dan pengunjung suatu lokasi.
Menurut laporan Bureau of Labor Statistics (BLS) di Amerika Serikat, pada tahun 2022 terdapat lebih dari 1 juta tenaga kerja Security Guard yang tersebar di berbagai sektor, menunjukkan betapa pentingnya peran ini dalam mendukung operasional bisnis dan masyarakat.
Tugas Security Guard
Tugas yang dilakukan oleh seorang Security Guard cukup beragam tergantung pada tempat mereka bekerja. Secara umum, tugas mereka meliputi:
- Melakukan patroli rutin untuk memastikan area tetap aman.
- Memeriksa dan mencatat identitas tamu atau pengunjung.
- Mengawasi kamera pengawas (CCTV) dan sistem keamanan lainnya.
- Menangani situasi darurat seperti kebakaran, evakuasi, atau gangguan keamanan lainnya.
- Memberikan laporan harian terkait kondisi keamanan di lokasi kerja.
Data dari International Security Association (ISA) menunjukkan bahwa area yang memiliki pengawasan Security Guard memiliki tingkat kejahatan 30% lebih rendah dibandingkan area tanpa pengamanan khusus.
Kualifikasi Yang Dibutuhkan
Hard Skills:
- Pengetahuan Keamanan: Memahami dasar-dasar keamanan, termasuk penggunaan alat komunikasi seperti radio HT.
- Kemampuan Fisik: Memiliki stamina yang baik untuk menjalankan tugas patroli atau menghadapi situasi darurat.
- Sertifikasi Keamanan: Di Indonesia, sertifikasi Gada Pratama dari Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) menjadi salah satu persyaratan utama untuk menjadi Security Guard.
Soft Skills:
- Ketelitian: Mampu memperhatikan detail untuk mendeteksi hal-hal mencurigakan.
- Kemampuan Komunikasi: Penting untuk memberikan informasi yang jelas kepada tamu atau pihak terkait dalam situasi tertentu.
- Manajemen Emosi: Mampu tetap tenang dan profesional dalam situasi tekanan tinggi.
Tahukah Anda, bahwa 85% perusahaan mencari kandidat Security Guard dengan kemampuan komunikasi yang baik dan sikap yang tanggap terhadap situasi darurat.
Roadmap Untuk Bekerja Sebagai Security Guard
Memulai karir sebagai Security Guard tidak memerlukan pendidikan yang terlalu tinggi, tetapi ada langkah-langkah tertentu yang harus dipenuhi:
- Pendidikan: Minimal lulusan SMA atau sederajat.
- Pelatihan Keamanan: Mengikuti pelatihan resmi seperti Gada Pratama untuk mendapatkan sertifikasi.
- Pengalaman: Sebagian perusahaan lebih menyukai kandidat dengan pengalaman di bidang keamanan, tetapi ini bukan persyaratan mutlak.
- Pengembangan Karir: Dengan pengalaman dan pelatihan lanjutan seperti Gada Madya atau Gada Utama, Anda dapat naik ke posisi Supervisor atau Chief Security.
Gaji Dan Fasilitas Security Guard
Di Indonesia, gaji Security Guard bervariasi tergantung pada lokasi dan perusahaan. Rata-rata gaji berkisar antara Rp2,5 juta hingga Rp5 juta per bulan. Selain gaji pokok, beberapa fasilitas yang umum diberikan adalah:
- Tunjangan transportasi atau makan.
- Seragam dan perlengkapan kerja.
- Asuransi kesehatan dan keselamatan kerja.
- Pelatihan berkala untuk meningkatkan keterampilan.
Tips Menjadi Security Guard Yang Baik
Untuk menjadi seorang Security Guard yang profesional, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pelajari Teknologi Keamanan Modern: Menguasai penggunaan perangkat seperti CCTV atau sistem alarm akan menjadi nilai tambah.
- Jaga Kesehatan Fisik dan Mental: Kondisi tubuh yang prima sangat penting untuk menjalankan tugas dengan baik.
- Tingkatkan Kemampuan Komunikasi: Jadilah sosok yang dapat diandalkan dan mudah berinteraksi dengan orang lain.
- Patuhi SOP (Standard Operating Procedure): Memahami dan menerapkan prosedur kerja sesuai standar adalah kunci kesuksesan.
Baca juga: Cleaning Service: Pengertian, Tugas, Kualifikasi, Jenjang Karir
Prospek Dan Jenjang Karir Security Guard
Karier di bidang keamanan memiliki prospek yang cukup cerah. Dengan pengalaman dan pelatihan lanjutan, Anda dapat berkembang ke jenjang yang lebih tinggi seperti:
- Supervisor Keamanan: Mengawasi tim Security Guard di lokasi tertentu.
- Manajer Keamanan: Mengelola seluruh aspek keamanan di perusahaan.
- Konsultan Keamanan: Memberikan saran strategis kepada perusahaan terkait sistem keamanan.
- Wirausaha: Membuka bisnis jasa keamanan sendiri.
Kesimpulan
Security Guard adalah profesi yang tidak hanya melindungi, tetapi juga memberikan rasa aman dan ketertiban di berbagai lingkungan kerja. Dengan keterampilan yang tepat dan dedikasi, profesi ini dapat menjadi pintu gerbang menuju karir yang lebih tinggi di bidang keamanan. Apakah Anda tertarik untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan?