Contoh Tata Cara Mengirim Berkas Lamaran Kerja Lewat Email Yang Benar

Daftar Isi

Contoh Tata Cara Mengirim Berkas Lamaran Kerja Lewat Email Aksesia.com – Sekarang kita berada di zaman serba digital yang di mana semuanya menggunakan teknologi untuk memudahkan kebutuhan sehari-hari, termasuk melamar pekerjaan.

Mengirim berkas lamaran kerja lewat email menjadi pilihan yang lebih praktis dan efisien daripada mengirim melalui pos. Namun, terkadang orang dapat kebingungan tentang cara mengirim berkas lamaran kerja lewat email dengan baik dan benar.

Baca juga: Contoh Body Email Lamaran Kerja Singkat, Simple Dan Jelas

Bagaimana Cara Melamar Kerja Lewat Email Yang Baik Dan Benar? Berikut Ini Contoh Tata Cara Mengirim Berkas Lamaran Kerja Lewat Email

Contoh Tata Cara Mengirim Berkas Lamaran Kerja Lewat Email

Tata Cara Mengirim Berkas Lamaran Kerja Lewat Email Yang Baik Dan Benar

Sebagai solusi untuk orang yang awam, berikut ada beberapa tips untuk mengirim berkas lamaran kerja melalui email yang secara efektif untuk dilakukan.

1. Pastikan Alamat Email Anda Profesional

Sebelum Anda mulai menulis email, pastikan alamat email Anda terlihat profesional dan mudah diingat. Jangan gunakan alamat email yang terlalu unik atau menyenangkan seperti nama hewan peliharaan atau kata-kata konyol lainnya.

Selain itu, pastikan untuk menambahkan tanda baca dan huruf kapital di tempat yang benar pada email Anda. Meskipun alamat email menganggap huruf besar dan kecil sama saja, tetapi hal itu dapat memudahkan pihak HRD untuk membaca alamat email Anda.

Untuk Anda yang tidak dapat membuat alamat email sesuai nama asli karena sudah digunakan oleh orang lain, maka Anda dapat menambahkan Bulan dan Tahun kelahiran.

Contoh alamat email profesional:

  • MuhammadSalahudin@gmail.com
  • muhammad_salahudin@gmail.com
  • muhammad.salahudin@gmail.com
  • m.salahudin@gmail.com
  • m.salahudin_2002@gmail.com

2. Periksa Kembali Ejaan Dan Tata Bahasa

Pastikan ejaan dan tata bahasa dalam email Anda benar. Ini termasuk penggunaan tanda baca dan huruf kapital yang tepat, serta penggunaan kata benda yang benar. Baca kembali email Anda beberapa kali untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam ejaan atau tata bahasa.

3. Gunakan Subjek Email Yang Jelas Dan Tepat

Pastikan subjek email Anda jelas dan tepat. Sebab subjek email harus memudahkan perekrut untuk mengetahui tujuan dari email yang Anda kirimkan. Misalnya, “Lamaran Kerja: [Nama Posisi] – [Nama Anda]” akan lebih baik daripada subjek email yang kurang jelas seperti “Lamaran Saya.”

Untuk Anda yang belum mengetahui cara menulis subjek dalam email lamaran kerja, maka Anda dapat melihat beberapa contoh subjek email lamaran kerja berikut:

  • Lamaran Kerja: Operator Produksi – Ahmad Malik
  • Operator Produksi – Ahmad Malik – Lamaran Kerja
  • Operator Produksi_Ahmad Malik
  • Operator Produksi | Ahmad Malik

Meskipun begitu, apabila pihak perusahaan telah menetapkan sebuah format tertentu pada subjek lowongan kerja yang dibutuhkan, maka Anda harus menggunakan subjek email tersebut.

Baca juga: Ciri Ciri Lowongan Kerja Palsu Atau Penipuan Dan Contohnya

4. Sertakan Surat Lamaran Dan CV Dalam Format Pdf

Pastikan untuk membuat surat lamaran, CV serta dokumen yang diperlukan menjadi satu file dalam format PDF. Ini akan memastikan bahwa format dan layout dokumen tetap terjaga dan tidak berubah ketika diterima oleh penerima.

Selain itu, dokumen dalam format PDF juga lebih mudah untuk dibuka dan dibaca oleh perekrut karena menggunakan format yang portable. Hindari menggunakan format zip/rar dan sejenisnya agar tidak menyusahkan pihak perekrut.

5. Pastikan Ukuran Lampiran Di Bawah 1MB

Pihak perusahaan biasanya menetapkan aturan bahwa untuk mengirim lampiran email harus di bawah 1MB, apabila diabaikan oleh para pelamar kerja maka email tersebut biasanya ditolak otomatis oleh sistem atau bahkan dilewati oleh HRD.

6. Jangan Lupa Untuk Menulis Pesan Singkat

Tulis pesan singkat di dalam body email yang memberikan pengantar tentang diri Anda, mengapa Anda tertarik pada posisi tersebut, dan mengapa Anda merasa cocok untuk posisi tersebut. Hindari menulis pesan yang terlalu panjang dan terlalu detail, tetapi jangan juga terlalu singkat. Pesan yang baik harus mencakup sekitar 2-3 kalimat yang cukup untuk memperkenalkan diri Anda dan tujuan email Anda.

7. Sertakan Kontak Anda

Pastikan untuk menyertakan kontak Anda, seperti nomor telepon dan alamat email, di dalam email. Hal ini dapat membantu perekrut untuk menghubungi Anda jika ada informasi lebih lanjut yang dibutuhkan atau jika Anda diundang untuk wawancara di tahap selanjutnya.

8. Jangan Lupa Mengucapkan Terima Kasih

Terakhir, jangan lupa mengucapkan terima kasih atas waktu dan perhatian yang diberikan oleh perekrut. Hal ini menunjukkan bahwa Anda menghargai kesempatan untuk melamar pekerjaan tersebut. Dengan begitu hal ini dapat menjadi nilai tambah karena bersikap sopan dan menghormati pihak perekrut.

Mengirim berkas lamaran kerja lewat email dapat menjadi cara yang efektif untuk mencari pekerjaan. Pastikan untuk mengikuti tips-tips di atas untuk memastikan email lamaran kerja Anda terlihat profesional, terstruktur dengan baik, dan mudah dipahami oleh penerima. Hal ini dapat membantu meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil untuk wawancara kerja.

Baca juga: Awas! Inilah Ciri Ciri Panggilan Interview Penipuan Atau Palsu

Contoh Cara Mengirim Lamaran Kerja Lewat Email Yang Salah Dan Berakibat Fatal

Selain itu, ada beberapa hal yang harus dihindari ketika mengirimkan email lamaran kerja, yang mana hal itu dapat mengakibatkan penolakan dari pihak HRD. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Mengabaikan Petunjuk

Banyak perusahaan memberikan petunjuk tentang bagaimana cara mengirimkan lamaran kerja, termasuk format dokumen dan informasi yang harus disertakan dalam email. Jangan abaikan petunjuk ini karena dapat mengurangi peluang Anda untuk dipertimbangkan untuk posisi tersebut.

2. Menyertakan Informasi Yang Tidak Diperlukan

Pastikan untuk hanya menyertakan informasi yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Jangan menyertakan informasi yang tidak perlu, seperti kegiatan di luar pekerjaan atau foto Anda.

3. Mengirimkan Email Tanpa Lampiran

Pastikan untuk memeriksa kembali email Anda sebelum mengirimkannya untuk memastikan bahwa surat lamaran dan CV terlampir dengan benar. Jangan mengirimkan email tanpa lampiran, karena hal ini dapat menunjukkan ketidaksopanan atau kurangnya perhatian terhadap detail.

4. Mengirim Email Dengan Format Yang Salah

Pastikan bahwa email Anda memiliki format yang benar dan mudah dipahami. Jangan mengirim email yang terlihat acak-acakan atau tidak terstruktur dengan baik, karena dapat memberikan kesan yang buruk pada perekrut.

5. Tidak Mengecek Tata Bahasa Dan Ejaan

Pastikan untuk memeriksa kembali tata bahasa dan ejaan email Anda sebelum mengirimkannya. Kesalahan tata bahasa atau ejaan dapat memberikan kesan bahwa Anda kurang cermat dan tidak memperhatikan detail.

Dalam rangka meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil untuk wawancara kerja, pastikan untuk mengikuti tips-tips di atas dan menghindari kesalahan yang umum dilakukan ketika mengirim email lamaran kerja. Semoga berhasil dalam mencari pekerjaan yang diinginkan!

Postingan Sebelumnya Postingan Selanjutnya
Postingan Terkait

Postingan Populer

Tips Melamar Kerja

Tutorial Smartphone Dan PC

Aksesia Tools

Kalkulator Affiliate , Kalkulator Adsense , Kalkulator Investasi , Kalkulator Saham , Kalkulator Dana Impian , Kalkulator Deposito , Kalkulator Simulasi Kredit , Kalkulator Zakat Penghasilan , Kalkulator Zakat Fidyah , Kalkulator Zakat Fitrah , Kalkulator Diskon , WhatsApp Spoiler , Kirim Pesan WhatsApp Langsung Tanpa Save Kontak , Pembuat Kata Sandi Acak , QR Code Generator , QR Scanner Online , Word Counter , Konversi Link Google Drive Menjadi Direct Download , Cek Provider Nomor Online All Operator Indonesia

DMCA Protected

DMCA.com Protection Status

Copyright © 2021 - 2024 Aksesia.com | Developed By Aksesia.Com
Iklan Lazada
Join Channel Lowongan Kerja